Rabu, 27 Januari 2016

Pendukung fanatik dirikan tempat suci menyembah Donald Trump


Donald Trump, bakal calon Presiden Amerika Serikat asal Partai Republik, ternyata memiliki barisan pendukung fanatik. Sebagian pendukungnya sampai mendirikan satu tempat suci untuk memuja sosok miliarder yang terjun ke dunia politik itu.
Salah satunya adalah George Davey, seorang pria asal Kota Des Moines, Negara Bagian Iowa. Dia memajang poster raksasa bergambar wajah Trump. Poster berukuran 1,2 x 2,4 meter ini sekarang menjadi tempat berkumpulnya para pendukung Trump.
"(Trump) selalu mengutarakan apa yang ada dalam pikirannya, tidak peduli kata-katanya mungkin saja dapat mencoreng citranya," kata Dave yang bekerja sebagai teknisi komputer ini kepada kantor berita AFP, Rabu (27/1).
Davey membandingkan sosok Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Dia yakin, pengusaha properti itu bisa bersikap tegas sebagai presiden negara adi kuasa.
"Sosok Trump adalah yang kita cari selama ini, dia bak Presiden Putin," ungkapnya.
Menurut pengakuan tetangganya, Yvonne, poster tersebut sering disinggahi mereka yang melewatinya untuk berfoto. Niatan Davey dalam mendirikan situs suci Trump diketahui tidak setengah-setengah, dia menambahkan lampu pijar untuk menerangi sosok idolanya di malam hari agar tetap dapat terlihat jelas.
Namun begitu, situs suci tersebut tidak serta merta lepas dari mereka yang kontra. Berulang kali poster tersebut mendapat hinaan, seperti dihujani semprotan coklat dan kedua dengan coretan vandalisme.
"Saya tidak akan biarkan situs suci ini runtuh, bila ada yang merusak, saya akan dirikan kembali," kata Davey.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar